metropesawat.com, AACEH TIMUR – Pemerintah Aceh, melalui Dinas Pangan Aceh, bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Aceh Timur, Forkopimda,
melaksanakan launching Gerakan Pangan Murah, di Lapangan Puspemkab Aceh Timur, Rabu (12/8/2024) pagi.
Launching dilaksanakan langsung oleh Pj Bupati Aceh Timur, Amrullah M Ridha, Kadis Pangan Aceh Drs Surya Rayendra diwakili Analis Ketahanan Pangan, Sub Koordinator Harga Pangan Dinas Pangan Aceh, Nancy Eka Riany, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Aceh Timur, Sofyan SE MAP, dan sejumlah pejabat Forkopimda Aceh Timur lainnya.
Pj Bupati Aceh Timur, Amrullah M Ridha, saat membuka Gerakan Pangan Murah mengucapkan apresiasi dan terimakasih setinggi-tingginya kepada Pj Gubernur Aceh, dan Dinas Ketahanan Pangan Aceh, yang telah memilih Aceh Timur sebagai salah satu kabupaten pelaksanaan gerakan pangan murah.
“Karena program GPM ini hanya ada di lima daerah kabupaten di Aceh, salah satunya Aceh Timur, terimakasih Pak Gubernur Bustami SE MSI,” ungkap Amrullah M Ridha.
Pj Bupati mengatakan program ini sangat membantu masyarakat Aceh Timur ditengah kondisi ekonomi yang sulit bagi masyarakat Aceh Timur.
“Walaupun inflasi di Aceh Timur rendah tapi harga bahan pokok terus naik. Semoga ke depan ekonomi masyarakat semakin membaik dan harga bahan pokok terjangkau,” harap Pj Bupati.
Pj Bupati mengatakan program GPM ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, karena pemerintah hadir memenuhi kebutuhan pokok masyarakat.
Sementara itu, Kadis Pangan Aceh, Drs Surya Rayendra, diwakili oleh
Nancy Eka Riany selaku Analis Ketahanan Pangan, Sub Koordinator Harga Pangan Dinas Pangan Aceh, mengatakan gerakan pangan murah ini dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan serta pengendalian inflasi baik ditingkat produsen maupun konsumen.
Meningkatkan daya beli masyarakat terhadap bahan pokok pangan strategis, dan untuk pengendalian inflasi daerah.
Sesuai surat edaran Pj Gubernur Aceh, kata Nancy, program GPM ini fokus dilaksanakan dilima daerah berdasarkan pengambilan data inflasi.
“Khusus di Aceh Timur ini spesial untuk membantu masyarakat Aceh Timur. Semoga ke depan TAPD Aceh Timur juga menganggarkan untuk melaksanakan kegiatan yang sama program subsidi pangan,” ungkap Nancy.
Nancy mengatakan, melalui GPM ini Dinas Pangan Aceh, menyediakan empat komoditi bahan pokok strategis diantaranya beras premium 5 kg dengan harga Rp 53.000, telur Rp 42.000 per papan, Bimoli 2 liter Rp 32.000, dan gula Rp 26.000 per 2 kg.
“Bahan pokok ini murah harganya, karena sudah kita subsidi namun dengan kualitasnya premium dengan harga jual Rp 153.000 per paket”, ungkap Nancy.
Melalui program ini, ungkap Nancy, Dinas Pangan Aceh, berharap dapat bermanfaat dan bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok. (Seni Hendri)