metropesawat.com, Aceh Timur – Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Aceh Timur yang melibatkan tiga kendaraan terjadi tepatnya di jalan Lintas Medan – Banda Aceh, Desa Alue Bugeng, Kecamatan Peureulak Timur, Aceh Timur.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut namun delapan orang mengalami luka berat terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit.
Kasatlantas Polres Aceh Timur Iptu Eko Suhendro, kepada awak media membenarkan kejadian laka lantas tersebut pada Senin (15/4/2024) sekitar pukul 07:30 WIB.
“Kecelakaan bermula ketika sebuah Toyota Hiace yang dikemudikan oleh seorang Muhammad (44), melaju dari arah Banda Aceh menuju Medan,” kata Iptu Eko.
Lanjut, Iptu Eko bahwa pada saat yang sama, sebuah Toyota Kijang Innova yang dikemudikan oleh seorang karyawan Bernama Annuri Teguh Stio (34) melaju dari arah berlawanan.
“Tepat di belakang Toyota Hiace, mengikuti jalur yang sama, namun terdapat sebuah Suzuki Ertiga yang dikemudikan oleh seorang pedagang bernama Indrawan (55),” jelas Iptu Eko.
Lalu lanjut Iptu Eko, sesampai di tikungan tajam, Toyota Hiace melebar ke kanan dan masuk ke jalur Innova, yang mengakibatkan tabrakan frontal,” katanya.
“Suzuki Ertiga yang berada di belakang tidak dapat menghindar dan menabrak bagian belakang Hiace,” sebut Iptu Eko.
Akibat dari kecelakaan ini, sehingga Toyota Hiace mengalami kerusakan parah di bagian depan, belakang, dan samping kanan. Innova dan Ertiga juga mengalami kerusakan di bagian depan,” terang Iptu Eko.
“Dari peristiwa ini, dilaporkan sebanyak delapan orang mengalami luka-lukan dan terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit, dan kerugian materi diperkirakan mencapai 70 juta rupiah,” ungkap Iptu Eko.
Katanya, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengecek kondisi korban. Identitas korban dan pengemudi telah dicatat dan dilaporkan untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Kecelakaan ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian saat berkendara, terutama di jalan menikung apalagi di saat arus balik mudik, karena volume lalu lintas meningkat
Dirinya mengimbau agar para pengemudi untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengemudi dengan kecepatan yang aman,” demikian pungkas Iptu Eko.