Mantan juara satu guru berprestasi tingkat provinsi ini menuturkan, konsep Teaching at the Right Level dan Culturally Responsive Teaching yang dirancang untuk memastikan pembelajaran sesuai dengan tingkat pemahaman siswa serta konteks budaya mereka.
Lebih lanjut dijelaskannya, pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran, sehingga setiap individu merasa terlibat dan dihargai.
Selain itu kata Khairuddin, Adaptive Learning turut ditekankan sebagai strategi untuk memberikan pembelajaran yang fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan unik setiap siswa.
Mantan Sekjen PP IGI ini memperkenalkan kerangka Understanding by Design yang menjadi panduan dalam merancang kurikulum dan pembelajaran secara sistematis.
Dengan pendekatan ini, guru diajak untuk merancang pembelajaran yang dimulai dari tujuan akhir, kemudian merancang proses belajar yang mendukung pencapaian tujuan tersebut.
” Harapannya dengan penerapan transformasi pembelajaran abad 21 ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan nasional, serta membekali siswa dengan keterampilan yang relevan untuk menghadapi tantangan masa depan,” imbuh Khairuddin.(*)
Berita Terkini:
- Maulidar, Kapten Malaka United FC, Dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Eksekutif U40 Blok A
- Jaga Keamanan Perairan, Satpolairud Polres Aceh Timur Lakukan Patroli Rutin
- Melalui Door to Door System, Bhabinkamtibmas Polsek Banda Alam Membangun Kedekatan dengan Warga
- Polres Aceh Timur Edukasi Keselamatan Kepada Pelajar, Rangkaian Operasi Zebra Seulawah 2025
- Satlantas Polres Timur Limpahkan Tersangka Lakalantas ke Jaksa Penuntut Umum
Editor: Jamadon
Copyright ©️ metropesawat.com 2025
