metropesawat.com, ACEH TIMUR – Pemerintah Kabupaten Aceh Timur menggelar Upacara Hari Santri Nasional Tahun 2025 dengan mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka, Menuju Peradaban Dunia” yang berlangsung di Lapangan Pemerintahan Kabupaten Aceh Timur, pada Rabu, (22/10/2025) pagi.
Upacara yang dipimpin oleh Bupati Aceh Timur Iskandar Usman Al Farlaky, S.H.I.,M.Si. ini diikuti sekitar ratusan santri perwakilan dari dayah (pesantren) di wilayah Kabupaten Aceh Timur.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya; Wakil Bupati Aceh Timur T. Zainal Abidin, S.Pd.I. M.H.; Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, S.I.K.; Dandim 0104/Atim diwakili oleh Pabung Kodim 0104/Atim Mayor Inf Kaoy; Kajari Aceh Timur diwakili oleh Kasi PAPBB Kejaksaan Aceh Timur Runi Yasir, SH.,MH; Ketua Pengadilan Negeri Idi diwakili oleh hakim Anggota Reza Bastira Siregar, S.H; Ketua Mahkamah Syari’ah Idi, Wafa’, S.Hi (KMS); Ketua MPU Kabupaten Aceh Timur diwakili Tgk. M. Tahir MD; Ketua TP-PKK Kabupaten Aceh Timur Ny. Lismawani Iskandar Al-Farlaky, S. Pd., M. Ag; Wadan Yon TP 853/BRB Mayor Inf M. Amri Djuddah; Kepala Organisasi Pegawai Daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Kabupaten Aceh Timur dan Perwakilan Camat dalam Kabupaten Aceh Timur.
Mengawali amanatnya, Bupati Aceh Timur membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia, menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah yang menimpa Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur yang menyebabkan wafatnya sejumlah santri.
Dikatakan bahwa negara hadir memberikan perhatian dan bantuan, serta berharap agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi.
Bupati Al Farlaky menegaskan bahwa santri memiliki peran strategis dalam menjaga kemerdekaan dan membangun peradaban bangsa.
“Santri tidak hanya menjadi penjaga nilai-nilai keislaman, tetapi juga harus tampil sebagai pelaku sejarah baru yang membawa nilai-nilai Islam rahmatan lil ‘alamin dalam membangun peradaban dunia,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Aceh Timur menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan Upacara Hari Santri 2025. Menurutnya, semangat santri dalam menjaga keutuhan bangsa dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan perlu terus dipupuk, terutama di tengah tantangan era digital saat ini.
“Polres Aceh Timur siap bersinergi dengan seluruh elemen, termasuk para santri dan dayah, dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta memperkuat karakter generasi muda yang religius dan berwawasan kebangsaan.” Ungkap Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi, S.I.K. (Iwan Gunawan).