metropesawat.com, ACEH TIMUR – Nurul Akla, siswi SMK Negeri 1 Julok Kabupaten Aceh Timur, menerima bantuan sepeda dari Pemilik POTRET Galeri yang juga Direktur Center for Community Development and Education (CCDE), Tabrani Yunis di Banda Aceh.
Bantuan sepeda ini diserahkan oleh Kepala SMK Negeri 1 Julok, Faisal ST MPd disaksikan oleh dewan guru di sekolah pada Senin (3/6/2024).
Pemilik POTRET Galeri, Tabrani Yunis melalui Kepala SMK Negeri Julok, Faisal mengatakan, bantuan sepeda ini diberikan kepada siswi yang menempuh perjalanan berjalan kaki lebih dari 3,8 Kilometer dan menyebarangi sungai dengan rakit untuk sampai ke sekolah.
“Nurul layak menerima bantuan sepeda ini. Selain jarak tempuh yang jauh dengan berjalan kaki ke sekolah, dia juga berasal dari keluarga kurang mampu yang belum memiliki alat transportasi,” ujar Faisal.
Dia berharap, dengan bantuan sepeda ini, Nurul tidak lagi harus berjalan kaki pulang pergi ke sekolah dan dapat terus memotivasi dirinya untuk belajar hingga meraih prestasi.
Sementara itu, guru SMK Negeri 1 Julok, Muhammad Nasir menjelaskan, Nurul merupakan anak ketiga dari empat bersaudara pasangan Husaini dan Faridha, yang tercatat sebagai keluarga kurang mampu dan penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
“Orang tua Nurul tidak memiliki kendaraan untuk pergi ke sekolah. Jangankan motor, sepeda pun tidak mereka miliki,” ujarnya.
Nasir mengucapkan terima kasih kepada Pemilik POTRET Galeri yang juga Direktur CCDE atas bantuan sepeda yang diberikan.
“Terima kasih kepada Pemilik POTRET Galeri atas bantuannya, semoga Allah Swt membalas kebaikan ini dengan pahala yang berlipat,” ucap Nasir.
Secara terpisah, Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdisdik) Wilayah Aceh Timur, Rahmatsah Putra SPd MSM menuturkan, bantuan ini memperkuat keyakinan bahwa tugas sebagai hamba adalah berdo’a, berikhtiar, dan bertawakkal, sementara selebihnya adalah otoritas Allah Yang Maha Kuasa.
“Hadirnya pertolongan Allah sungguh datang melalui jalan-jalan yang indah dan tidak terduga. Semoga bantuan ini dapat meningkatkan motivasi belajar Nurul,” ungkap Rahmatsah.
Rahmatsah juga menyebutkan, bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari kreativitas kepala sekolah dalam membangun relasi.
“Tentu, hal ini tidak terlepas dari kreativitas kepala sekolah dalam menjalin relasi. Tanpa hubungan yang baik, sulit rasanya mendapatkan bantuan dari donatur,” kata Rahmatsah.
Ditambahkannya, ia melihat kepala SMK Negeri 1 Julok memiliki relasi yang luar biasa. Pada bulan Ramadhan lalu, beliau berhasil mendapatkan sumbangan beras dari Malaysia.
Lalu katanya, dibagikan kepada warga sekitar sekolah. Ini adalah contoh yang patut ditiru oleh kepala-kepala sekolah lainnya.
Rahmatsah menyampaikan, bahwa memiliki fasilitas yang cukup, bahkan terkadang mewah, namun motivasi belajar masih biasa-biasa saja.
“Saya berharap agar ananda Nurul benar-benar dapat memanfaatkan sepeda tersebut untuk berangkat ke sekolah dan belajar dengan sungguh-sungguh,” pungkas Rahmatsah.(Seni Hendri)