Close Menu
    • Redaksi
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
    Metropesawat.com
    • Home
    • Berita Utama
    • Nasional
    • Daerah
      1. Politik
      2. View All

      Habis Manis Sepah Dibuang, Nasib PPS di Aceh Timur Tak Kunjung Terima Gaji, Ngadu ke Komnas HAM

      July 23, 2025

      Peringati Hari Bhayangkara Ke -79 Johan Fahlani DPRK Dorong Sinergi Polri & Masyarakat

      July 1, 2025

      Terima Audiensi PPS, KIP Aceh Timur Belum Tahu Kapan Akan Bayarkan

      May 5, 2025

      Anggota DPRK Muhammad Syuhada Apresiasi Kebijakan Bupati Al – Farlaky, Harap Panggil Semua Perusahaan di Aceh Timur untuk Optimalisasi CSR

      April 18, 2025

      Cita Sehat Fondation Edukasi Kesehatan Ibu Hamil dan Anak di Indra Makmu

      August 27, 2025

      Tingkatkan Kesehatan Masyarakat, Posyandu Gampong Seunebok Jalan Laksanakan Kegiatan Rutin Bulanan

      August 22, 2025

      Camat Ranto Peureulak, Syahdannur Pimpin Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI

      August 17, 2025

      Muspika dan Korwil Ranto Peureulak Gelar Karnaval dan Gerak Jalan HUT ke-80 RI, Ini Sekolah Peraih Juara

      August 17, 2025
    • Hukum dan Kriminal
    • Pendidikan
      • Agama
      • Seni Budaya
      • Olahraga
    Metropesawat.com
    Home ยป Sempat Ditolak Pihak Bandara Mudik ke Aceh karena Sakit, Iqbal Bisa Pulang setelah Dibantu Haji Uma
    Berita Utama

    Sempat Ditolak Pihak Bandara Mudik ke Aceh karena Sakit, Iqbal Bisa Pulang setelah Dibantu Haji Uma

    Seni HendriApril 11, 2024
    BAGIKAN Facebook WhatsApp Twitter Telegram

    metropesawat.com, JAKARTA – Muhamad Iqbal (22), pemuda asal Gampong Kumbang Peunteut, Blang Mangat Kota lhokseumawe mengalami nasib miris saat hendak mudik lebaran ke kampung halaman. Dirinya ditolak terbang di Bandara Soekarno-Hatta, pada Rabu (3/4/2024) lalu.

    Padahal Iqbal sudah mengantongi tiket dengan maskapai citilink. Namun menurut petugas bandara, Iqbal mengalami sakit hingga dianggap tidak layak terbang jika tanpa pendamping. Akibatnya, Iqbal harus urung pulang ke Aceh dan menumpang di tempat temannya di daerah Tangerang, Provinsi Banten.

    Kepulangan Iqbal sendiri sudah sangat dinantikan pihak keluarga di Aceh karena telah lama merantau. Karena itu, setelah mendapat kabar Iqbal tertahan di Bandara Soekarno-Hatta karena sakit, keluarga lalu meminta bantuan kepada anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma.

    Permohonan bantuan itu disampaikan via surat yang dikirim oleh Geuchik Gampong Kumbang Peunteut Kecamatan Blang Mangat, mewakili keluarga Muhammad Iqbal yang ditujukan kepada Haji Uma.

    Hal tersebut kemudian ditindaklanjuti Haji Uma dengan melakukan penelusuran atas keberadaan Iqbal dan diketahui jika dirinya menumpang ditempat temannya di daerah Tangerang, Provinsi Banten yang alami kondisi alami sesak nafas karena penyakit lambungnya kambuh.

    Selanjutnya untuk bisa bertahan haji uma juga membiaya masuk klinik terdekat supaya penyakitnya tidak semakin parah .

    Setelah berkomunikasi dengan Iqbal, lalu ditentukan untuk berangkat kembali pada Rabu (10/4/2024). Setelah Haji Uma menemukan seorang warga asal Sigli, Jufri yang bersedia menjadi pendamping. Kemudian tiket penerbangan citilink milik Iqbal di jadwal ulang (reschedule) melalui bantuan Fajri, warga Aceh yang bekerja di taxi daring Bandara Soekarno Hatta.

    Sementara tiket pendamping dengan rute Soekarno-Hatta ke Kuala Namu dibiayai Haji Uma beserta biaya tambahan untuk reschedule tiket Iqbal Haji Uma juga mencarikan dan membiayai biaya perjalanan darat dari Bandara Kuala Namu ke Aceh.

    Akhirnya Muhammad Iqbal bersama Jufri sebagai pendamping berangkat pukul 5.00 wib dari Bandara Soetta dan tiba di Kuala Namu sekitar pukul 7.45 wib. Namu. Tapi dikarenakan bertepatan hari lebaran, baru sekitar pukul 10.00 wib lebih, keduanya baru menemukan jasa angkutan umum dan berangkat dari Kuala Namu ke Aceh.

    Sementara itu, H. Sudirman atau Haji Uma mengucapkan rasa syukur setelah Iqbal yang didampingi Jufri tiba di Kuala Namu dan informasi stafnya, sekitar pukul 12.00 wib mereka telah sampai sekitar Langkat, Sumatera Utara dalam perjalanan ke Aceh.

    “Alhamdulillah, keduanya sudah dalam perjalanan menuju Aceh. Semoga lekas bisa berkumpul dengan keluarga untuk merayakan Idul Fitri bersama”, ujar Haji Uma.

    Haji Uma juga turut mengucapkan rasa terima kasih kepada para pihak yang telah ikut membantu proses pemulangan Muhammad Iqbal ke Aceh.

    “Terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu. Dengan solidaritas dan saling membantu sesama membuat kita terus solid dan bersatu untuk Aceh”, pungkas Haji Uma.(Hd)

    Related Posts

    Berita Utama

    Bupati Al-Farlaky Terima Serambi Ekraf Award 2025

    August 29, 2025
    Berita Utama

    Penampakan Rocky Dalam Ruang Penyidik Kejaksaan, Diperiksa 5 Jam dengan 26 Pertanyaan

    August 28, 2025
    Berita Utama

    Pasca Dinyatakan Kualitas Udara Aman, Warga Panton Rayeuk T yang Mengungsi Mohon Ganti Rugi Materil

    August 27, 2025
    Ekonomi Bisnis

    Akhir April 2025 Harga Kakao Mulai Membaik, Rp 90 Ribu Per Kg

    April 28, 2025153 Views

    Tingkatkan Ekonomi Janda, PT Kurma Karya Global Manfaatkan Limbah Sekam Padi jadi Energi Terbarukan

    August 6, 2024123 Views

    Tebarkan Bau Busuk, Warga Minta Pemerintah Tinjau Izin Lingkungan dan AMDAL PKS di Desa Tampak

    May 6, 2025103 Views
    Seni Budaya

    Ibu Wakil Bupati Hadiri Lomba Tumpeng di Ranto Panjang Peureulak

    September 1, 2025

    Meriahkan HUT ke-80 RI, Gampong Buket Rumia Gelar Aneka Perlombaan

    August 24, 2025

    Medco Rayakan Semarak HUT ke-80 RI dengan Masyarakat Desa Sekitar Operasi

    August 23, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Tentang Kami
    • Redaksi Dan Manajemen
    © 2025 PT. METRO PESAWAT GRUP

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.