Close Menu
    • Redaksi
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
    Metropesawat.com
    • Home
    • Berita Utama
    • Nasional
    • Daerah
      1. Politik
      2. View All

      Fakhrurrazi Terpilih Kembali sebagai Keuchik Gampong Seuneubok Baro Periode Kedua

      October 7, 2025

      Habis Manis Sepah Dibuang, Nasib PPS di Aceh Timur Tak Kunjung Terima Gaji, Ngadu ke Komnas HAM

      July 23, 2025

      Peringati Hari Bhayangkara Ke -79 Johan Fahlani DPRK Dorong Sinergi Polri & Masyarakat

      July 1, 2025

      Terima Audiensi PPS, KIP Aceh Timur Belum Tahu Kapan Akan Bayarkan

      May 5, 2025

      Johar Fahlani Pertanyakan Kejelasan Aset Dan Harga Sewa Toko Milik Pemda dalam Rapat Banggar

      November 20, 2025

      CV. Multy Karya Baru Gagal Penuhi Kewajiban Setelah Perjanjian Kerjasama dengan PT. Wajar Corpora

      November 18, 2025

      Ngopi Bareng Polisi, Begini Cara Unik Kapolsek Peureulak Dekat dengan Warga

      November 14, 2025

      Bupati Al-Farlaky Beri Reward 15 ASN Tenaga Kesehatan Kabupaten Aceh Timur

      November 12, 2025
    • Hukum dan Kriminal
    • Pendidikan
      • Agama
      • Seni Budaya
      • Olahraga
    Metropesawat.com
    Home » Menghadapi PON ke-XXI, YARA Nilai Kehadiran Bank Konvensional di Aceh Mendesak
    Berita Utama

    Menghadapi PON ke-XXI, YARA Nilai Kehadiran Bank Konvensional di Aceh Mendesak

    RedaksiMay 11, 2024
    BAGIKAN Facebook WhatsApp Twitter Telegram
    Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Safaruddin SH MH.

    metropesawat.com, BANDA ACEH – Dalam rangka menghadapi pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XXI tahun 2024 yang akan dibuka pada September 2024 nanti.

    Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Safaruddin SH MH, meminta Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah agar tak ragu dalam mengundang kehadiran semua bank konvensional di Aceh yang pernah ada sebelum tahun 2021.

    Sebab PON nantinya akan dihadiri lebih tamu dalam jumlah banyak dan saat yang sama berpotensi memunculkan masalah, terutama terkait kelancaran lalu lintas keuangan pada perbankan.

    Karena itu, YARA meminta pemerintah Aceh untuk memetakan semua potensi kekacauan yang dapat mengacaukan kesuksesan Aceh sebagai tuan rumah PON.

    “Di antara kekacauan yang akan terjadi adalah tidak tersedia ATM yang memadai, tidak ada uang di ATM, kartu ATM tertelan, layanan QRIS tidak merata, jaringan internet macet, tidak ada kontor layanan bank konvensional dan lain-lain,” ujar Safaruddin dalam sebuah diskusi bulanan di kantor YARA,
    Banda Aceh, Kamis (09/05/2024).

    Baca juga

    • Respons Cepat Polsek Peureulak Barat Adanya Tanah Longsor Akibat Hujan Deras
    • Ini Yang Dilakukan Kapolsek Banda Alam Terhadap Wilayah Terdampak Banjir
    • Kapolsek Ranto Peureulak Bersama Warga Evakuasi Pohon Tumbang Yang Menimpa Kabel Listrik di Seumanah Jaya
    • Kapolsek Darul Aman Bersama Camat Serahkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir
    • Kapolsek Simpang Jernih Kunjungi Keluarga Pengemudi Mobil Yang Meninggal Dunia Akibat Kelelahan

    Kehadiran bank konvensional di Aceh saat ini, jelas Safaruddin, dinilai sangat mendesak agar pelaksanaan PON XXI tidak cacat gara-gara layanan perbankan yang sangat terbatas dan bermasalah.

    Menurut Safaruddin, PON XXI akan dihadiri lebih 10 ribu pengunjung dari luar Aceh. Sebagian besar dari pengunjung dipastikan memakai jasa layanan perbankan konvensional.

    “Pemerintah Aceh sebagai tuan rumah PON XXI harus memetakan permasalahan ini, sebelum terjadi kekacauan. Caranya segera undang bank konvensional untuk membuka kantor cabang di Aceh,” saran Safaruddin.

    “Kami memandang kehadiran bank konvensional di Aceh sangat mendesak. Sebab, pembukaan PON XXI tinggal menghitung hari,” ujar dia meyakinkan.

    Karena itu, Safaruddin mengharapkan Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah agar tak ragu dalam mengundang kehadiran semua bank konvensional di Aceh yang pernah ada sebelum tahun 2021.

    “Sebab, kalau terjadi terjadi kekacauan nantinya pasti Pj Gubernur yang pertama sekali disalahkan. Yang lain pasti tiarap semua. Makanya Pj Gubernur harus bertindak segera, sebelum terlambat,” saran Safaruddin.

    Menurut Safaruddin, semakin banyak tersedia layanan perbankan di Aceh maka semakin bagus, persaingan bisnis akan terjadi, monopoli satu sistem layanan perbankan akan berakhir.

    “Akan banyak sumber pendanaan usaha rakyat dengan tingkat persentase suku bunga yang kompetitif. Bank adalah lembaga komersil yang mengedepankan laba, jadi biarkan rakyat memilih mana yang murah, mudah dan ramah,” ujar dia.

    Safaruddin meminta agar elite Aceh untuk berpikir terbuka, rasional serta mampu bersaing secara global dan tidak mengisolasi Aceh dari pergaulan global.

    “Saya membaca ada pihak yang menginginkan Aceh ini terpuruk dari pergaulan nasional dan global. Sedih sekali kita,” katanya.

    Aceh, lanjut Safaruddin, adalah bagian dari masyarakat Indonesia dan dunia sehingga jangan ada upaya mengisolasi Aceh dari pergaulan bisnis multinasional.

    “Jangan bawa Aceh untuk hidup di bawah tempurung. Aceh tak mungkin hidup sendiri,” saran Safaruddin yang aktif melakukan advokasi publik di Aceh.(Seni Hendri)

    Aceh Bank Konvensional PON ke-XXI

    Related Posts

    Berita Utama

    Peringati HUT Aceh Timur ke-69, Bupati Al- Farlaky Berikan Penghargaan ke Sejumlah SKPD

    November 24, 2025
    Nasional

    10 Tokoh Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional 2025

    November 10, 2025
    Berita Utama

    Terungkap Fakta Mengejutkan, Masyarakat Minta Pemerintah Cabut Izin HGU PT CGU

    November 4, 2025
    Ekonomi Bisnis

    Akhir April 2025 Harga Kakao Mulai Membaik, Rp 90 Ribu Per Kg

    April 28, 2025234 Views

    Tingkatkan Ekonomi Janda, PT Kurma Karya Global Manfaatkan Limbah Sekam Padi jadi Energi Terbarukan

    August 6, 2024141 Views

    Tebarkan Bau Busuk, Warga Minta Pemerintah Tinjau Izin Lingkungan dan AMDAL PKS di Desa Tampak

    May 6, 2025118 Views
    Seni Budaya

    Staf Ahli TP PKK Aceh Timur Hadiri Sosialisasi Adat Istiadat

    November 21, 2025

    Tingkatkan SDM Santri, Pemkab Aceh Timur Gelar Pembinaan Kaligrafi

    November 13, 2025

    Tanah Adat dan Ulayat Dirampas Pemilik HGU, Kemukiman Nurul A’la Bangkit Berjuang Kembalikan Kejayaan

    November 11, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Tentang Kami
    • Redaksi Dan Manajemen
    © 2025 PT. METRO PESAWAT GRUP

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.